contoh kalimat 2 tawarikh
- Good Kings, Bad Kings - 2 Chronicles 33-36
Raja yang Baik, Raja yang Jahat - 2 Tawarikh 33-36 - It was placed at the end of 2 Chronicles in the late 4th-century Vulgate.
Kitab ini ditempatkan pada bagian terakhir 2 Tawarikh di Vulgata abad ke-4 akhir. - Judah was being defeated and, according to 2 Chronicles, lost 120,000 troops in just one day.
Yudea kalah dan menurut 2 Tawarikh, kehilangan 120,000 pasukan dalam satu hari. - The only textual sources of information for Josiah's reign are from the Bible, notably 2 Kings 22–23 and 2 Chronicles 34–35.
Sumber informasi tekstual mengenai pemerintahan Yosia terutama adalah dari Alkitab, khususnya 2 Raja-raja 22–23 dan 2 Tawarikh 34–35. - Solomon is described by the Book of Chronicles as having constructed a special platform in his Temple, for him to use during the opening ceremony.
Dalam Kitab 2 Tawarikh, Salomo dicatat membangun suatu platform khusus di Bait Sucinya, untuk digunakan pada upacara pembukaan. - According to 2 Chronicles, Ahijah also authored a book, described as the Prophecy of Ahijah the Shilonite, which contained information about Solomon's reign.
Menurut Kitab 2 Tawarikh, Ahia juga menulis sebuah buku, ditulis sebagai "Nubuat Ahia orang Silo", yang berisi informasi tentang pemerintahan Salomo. - Finally, within the Orthodox Tewahedo tradition, 3 Ezra is called Second Ezra, 4 Ezra is called Ezra Sutu'el, and the Prayer of Manasseh is incorporated into the Second Book of Chronicles.
Dalam tradisi Ortodoks Tewahedo, 3 Ezra disebut Ezra Kedua, 4 Ezra disebut Ezra Sutu'el, dan Doa Manasye dimasukkan ke dalam Kitab 2 Tawarikh. - Found among the Writings within the Hebrew scriptures, I and II Chronicles form one book, along with Ezra and Nehemiah which form a single unit entitled "Ezra–Nehemiah".
Di antara Kitab Suci Ibrani, tulisan-tulisan yang termasuk dalam Ketuvim adalah 1 dan 2 Tawarikh yang membentuk satu kitab, bersama dengan Ezra dan Nehemia yang membentuk satu kesatuan "Ezra–Nehemia". - (In citations by chapter and verse numbers, however, the Hebrew equivalents of "Nehemiah", "I Chronicles" and "II Chronicles" are used, as the system of chapter division was imported from Christian usage.)
(Namun, dalam kutipan menurut pasal dan ayat, digunakan ekuivalen "Kitab Nehemia", "1 Tawarikh" dan "2 Tawarikh" dalam bahasa Ibrani, karena sistem pembagian pasal diambil dari penggunaan Kristen). - According to Book of II Chronicles, Jehoshaphat, the King of Judah, joined with Ahaziah, the King of Israel, to make ships in Ezion-geber; but God disapproved of the alliance, and the ships were broken in the port.
Menurut Kitab 2 Tawarikh, Yosafat, raja Kerajaan Yehuda dengan Ahazia, raja Kerajaan Israel, membuat kapal-kapal di Ezion-Geber, tetapi Allah tidak mendukung kerjasama ini, sehingga kapal-kapal itu pecah di pelabuhan. - It is one of three accounts discovered so far which have been left by Sennacherib of his campaign against the Kingdom of Israel and Kingdom of Judah, giving a different perspective on these events from that of the Book of Kings in the Bible.
Satu dari tiga catatan yang ditemukan dari peninggalan Sanherib tentang penyerangan terhadap Kerajaan Israel Utara dan Kerajaan Yehuda, memberikan perspektif yang berbeda dari riwayat yang tertulis dalam Alkitab di Kitab 2 Raja-raja, Kitab 2 Tawarikh dan Kitab Yesaya. - The city was possibly constructed by King Amaziah of Judah, an 8th-century BCE ruler who fortified the Judean kingdom and went to war with neighbouring Edom in the northern Arabah, or his son Uzziah whose construction of towers in the desert is mentioned by the second Book of Chronicles.
Kota ini kemungkinan dibangun oleh Raja Amazia dari Yehuda, pada abad ke-8 SM yang membentengi kerajaan Yudea dan pergi berperang dengan negara tetangga Edom di utara Arabah, atau oleh anaknya Uzia yang pembangunan menaranya di padang gurun disebutkan dalam Kitab 2 Tawarikh.