简体版 繁體版 English
Masuk Daftar

contoh kalimat 221 bc

"221 bc" terjemahan bahasa Indonesia  
ContohHandphone
  • By 221 BC, Qi was the only state in China yet to be conquered by Qin.
    Pada tahun 221 SM, Qi adalah satu-satunya negara di Tiongkok yang belum ditaklukkan oleh Qin.
  • By 221 BC, the King of Qin, Ying Zheng, conquered and united all the Warring States of ancient China.
    Pada 221 SM, Raja Qin, Ying Zheng, merebut dan menyatukan seluruh Negara-negara Berperang di Tiongkok kuno.
  • His cousin, Antigonus Doson, administered the kingdom as regent until his death in 221 BC when Philip was seventeen years old.
    Sepupunya, Antigonos Doson, memerintah kerajaan sebagai wali sampai kematiannya pada 221 SM ketika Filipus berusia tujuh belas tahun.
  • By the end of the wars in 221 BC, Qin had unified most of the states and occupied some lands south of the Yangtze River.
    Pada akhir perang tahun 221 SM, Qin menyatukan sebagian besar negara dan menduduki beberapa negeri di selatan Sungai Yangtze.
  • The city of Ji served as the capital of the ancient states of Ji and Yan until the unification of China by the Qin Dynasty in 221 BC.
    Kota Ji menjadi ibukota negara Ji dan Yan hingga Tiongkok disatukan oleh Dinasti Qin pada tahun 221 SM.
  • Prior to the unification of China by the First Emperor in 221 BC, Beijing had been for centuries the capital of the ancient states of Ji and Yan.
    Sebelum penyatuan Tiongkok oleh Kaisar Pertama pada 221 SM, Beijing selama berabad-abad telah menjadi ibukota negara-negara kuno Ji dan Yan.
  • After it was captured by the First Emperor of the Qin in 221 BC, it became a county seat and was given the name Dantu.
    Setelah tempat tersebut dikuasai oleh Qin Shi Huang, kaisar Tiongkok pertama, pada 221 SM, tempat tersebut menjadi sebuah kota kabupaten dan diberi nama Dantu.
  • In 221 BC, after the conquest of Qi, Ying Zheng proclaimed himself "Qin Shi Huang" (秦始皇; literally "First Emperor of Qin") and established the Qin dynasty.
    Pada tahun 221 SM, setelah penaklukan Qi, Ying Zheng memproklamasikan dirinya "Qin Shi Huang" (秦始皇; secara harfiah "Kaisar Qin Pertama") dan mendirikan Dinasti Qin.
  • In 221 BC, Ptolemy III died and was succeeded by his son Ptolemy IV Philopator, a weak and corrupt king under whom the decline of the Ptolemaic kingdom began.
    Pada tahun 221 SM, Ptolemaios III meninggal dan digantikan oleh putranya Ptolemaios IV Philopator, yang merupakan seorang raja yang lemah dan korup.
  • After Antigonus died in 221 BC, Aratus did not get along with the new king, Philip V of Macedon, who wanted to make the Achaean League subject to Macedonia.
    Setelah Antigonos meninggal pada tahun 222 SM, Aratos tidak memiliki hubungan yang baik dengan penerusnya, yakni Philippos V dari Makedonia, yang ingin menguasai Liga Akhaia.
  • After Qin Shi Huang defeated the state of Chu in 223 BC, the nascent Qin dynasty in 221 BC undertook a military campaign against the Baiyue in Lingnan to conquer the territories of what is now southern China and northern Vietnam.
    Setelah Qin Shi Huang mengalahkan negara Chu pada tahun 223 SM, dinasti Qin yang baru lahir pada tahun 221 SM melakukan kampanye militer melawan Baiyue di Lingnan untuk menaklukkan wilayah yang sekarang menjadi China selatan dan Vietnam utara.