简体版 繁體版 English
Masuk Daftar

contoh kalimat ahmad ibn kayghalagh

"ahmad ibn kayghalagh" terjemahan bahasa Indonesia  
ContohHandphone
  • Outmanoeuvred and defeated in battle, Ahmad ibn Kayghalagh fled to the Fatimids.
    Bergerak dan kalah dalam pertempuran, Ahmad bin Kayghalagh kabur ke Fatimiyah.
  • The caliph then charged Ahmad ibn Kayghalagh with forcing Ibn Tughj to surrender, but although Ahmad marched against Ibn Tughj, both avoided a direct confrontation.
    Khalifah kemudian mengirim Ahmad bin Kayghalagh dalam rangka memaksa Ibnu Tughj untuk menyerah, namun meskipun Ahmad berpawai melawan Ibnu Tughj, keduanya menghindari konfrontasi langsung.
  • Ibn Tughj was named as the new governor in August but the appointment was revoked a month later before he could reach Egypt, and Ahmad ibn Kayghalagh was appointed in his place.
    Ibnu Tughj diangkat menjadi gubernur baru pada bulan Agustus namun pengangkatannya ditolak sebulan kemudian sebelum ia mencapai Mesir, dan Ahmad bin Kayghalagh dilantik pada jabatan tersebut.
  • Infighting broke out among the troops between the Easterners (Mashariqa), chiefly Turkish soldiers, who supported Muhammad ibn Takin, and the Westerners (Maghariba), probably Berbers and Black Africans, who backed Ahmad ibn Kayghalagh.
    Salah satu pertarungannya adalah perpecahan pasukan antara pasukan Timur (Mashariqa), utamanya prajurit Turki, yang mendukung Muhammad bin Takin, dan pasukan Barat (Maghariba), yang diyakini terdiri dari Berber dan orang kulit hitam Afrika, yang mendukung Ahmad bin Kayghalagh.
  • He launched a campaign to conquer Egypt by land and sea, the naval forces taking Tinnis and able to outflank Ahmad ibn Kayghalagh, the main opponent, forcing his retreat and facilitating ibn Tughj's subsequent entry to Fustat in August.
    Dia meluncurkan sebuah kampanye untuk menaklukkan Mesir melalui darat dan laut, pasukan angkatan laut membawa Tinnis dan mampu memaksa mundur Ahmad bin Kayghalagh sebagai lawan utama, dan memfasilitasi masuknya Ibnu Tughj ke Futsat pada bulan Agustus.
  • At the same time, Takin's son Muhammad and the fiscal administrator Abu Bakr Muhammad ibn Ali al-Madhara'i—the heir of a dynasty of bureaucrats that had handled the province's finances since the time of Ibn Tulun and amassed enormous wealth—undermined Ahmad ibn Kayghalagh and coveted his position.
    Pada saat yang sama, putra Takin, Muhammad dan administrator fiskal Abu Bakar Muhammad bin Ali al-Madhara'i—pewaris sebuah dinasti para birokrat yang menangani keuangan provinsi tersebut sejak masa Ibnu Tulun dan menumpuk kekayaan—di bawah naungan Ahmad bin Kayghalagh dan mempertahankan posisinya.