contoh kalimat perusahaan hindia timur britania

• In November 1781, the town was conquered by the British East India Company.
  Pada November 1781, kota ini ditaklukkan oleh Perusahaan Hindia Timur Britania.
• The cocktail was introduced by the army of the British East India Company in India.
  Koktail ini diperkenalkan oleh tentara Perusahaan Hindia Timur Britania di India.
• During the Indian Rebellion of 1857, he was loyal to the British East India Company.
  Selama pemberontakan India 1857, dia setia kepada Perusahaan Hindia Timur Britania.
• The British East India Company shipped substantial quantities of spices during the early 17th century.
  Sementara Perusahaan Hindia Timur Britania (EIC) mengirimkan sejumlah besar rempah-rempah selama awal abad ke-17.
• The growth of the China trade in British ships increased the East India Company’s desire for bases in the region.
  Peningkatan perdagangan Tiongkok dengan kapal-kapal Britania menambah keinginan Perusahaan Hindia Timur Britania untuk memiliki pangkalan di wilayah itu.
• The First Anglo-Sikh War was fought between the Sikh Empire and the East India Company between 1845 and 1846.
  Perang Anglo-Sikh Pertama adalah perang yang terjadi antara Kekaisaran Sikh melawan Perusahaan Hindia Timur Britania antara tahun 1845 dan 1846.
• During his reign, relations with Britain were restored, and he allowed the East India Company to have a trading post in southern Iran.
  Selama kekuasaannya, hubungan dengan Britania Raya memulih, dan ia memperbolehkan Perusahaan Hindia Timur Britania untuk memiliki pos perdagangan di Iran selatan.
• He went to London in 1752 and was appointed a writer in the British East India Company, being first posted to Madras.
  Dia pergi ke London pada tahun 1752 dan diangkat menjadi seorang penulis di Perusahaan Hindia Timur Britania (EIC), yang pertama dikirim ke Madras.
• Rivalry between the Kingdom of Nepal and the East India Company over the control of states bordering Nepal eventually led to the Anglo-Nepali War (1815–16).
  Persengketaan antara Kerajaan Nepal dengan Perusahaan Hindia Timur Britania tentang kendali negara-negara di perbatasan Nepal berujung pada Perang Anglo-Nepal (1815-16).
• In 1613, the English captain John Saris arrived at Hirado in the ship Clove, intending to establish a trading factory for the British East India Company.
  Pada 1613, nakhoda Inggris John Saris tiba di Hirado dengan kapal Clove dengan tujuan mendirikan pos perdagangan Perusahaan Hindia Timur Britania.
• In 1817, the British East India Company under Mountstuart Elphinstone defeated Baji Rao II, the last of the Maratha Peshwa in the Battle of Khadki.
  Pada 1817, Perusahaan Hindia Timur Britania yang berada di bawah pimpinan Mountstuart Elphinstone mengalahkan Baji Rao II, Peshwa Maratha terakhir dalam Pertempuran Khadki.
• Gerald Aungier was placed in charge of the British East India Company's newly acquired factories at Surat and Bombay, which had until then belonged to Portugal.
  Gerald Aungier ditempatkan untuk memimpin pabrik Perusahaan Hindia Timur Britania yang baru diperoleh di Surat dan Bombay, yang sampai saat itu menjadi milik Portugal.
• As the British squadron travelled along the northern coast of Sumatra, two French privateers attacked the East India Company's trading post at Bencoolen on the southern coast.
  Ketika skuadron Inggris melintas di sepanjang pantai utara Sumatera, dua privateer Prancis menyerang pos perdagangan Perusahaan Hindia Timur Britania di Bencoolen di pantai selatan.
• The British East India Company, under Major Munro, attacked the fort; though initially they lost ground, they subsequently breached the south west part of the fort and annexed it.
  Perusahaan Hindia Timur Britania, di bawah Mayor Munro, menyerang benteng ini; meski awalnya mereka kehilangan tanah, mereka kemudian menerobos bagian barat daya benteng dan mencaploknya.
• As a prominent opponent of the East India Company, she was eventually ousted from power and replaced on the throne by her adopted son Jankoji Rao Scindia II.
  Sebagai lawan yang menonjol dari Perusahaan Hindia Timur Britania, ia akhirnya digulingkan dari kekuasaan dan diganti di atas takhta oleh putra angkatnya, Jankoji Rao Sindia II.
• The Gorkhas were defeated by the East India Company in Anglo-Nepalese War and were forced to cede Kumaon to the British as part of the Treaty of Sugauli in 1816.
  Gurkha dikalahkan oleh Perusahaan Hindia Timur Britania dalam Perang Inggris-Nepal dan dipaksa untuk menyerahkan Kumaon kepada Britania sebagai bagian dari Perjanjian Sugauli tahun 1816.
• Bangalore was built at Calcutta in 1792 and took on British registry in 1797 after having made a voyage from Bengal to London under charter to the British East India Company (EIC).
  Bangalore dibangun di Calcutta pada 1792 dan memperoleh registrasi Britania pada 1797 setelah melakukan pelayaran dari Benggala ke London yang disewakan kepada Perusahaan Hindia Timur Britania (EIC).
• The Maratha Empire would in 1818 fall under the control of the British East India Company, with all former Maratha and Mughal authority devolving in 1858 to the British Raj.
  Kemaharajaan Maratha di India jatuh ke tangan bangsa Inggris pada tahun 1818, di bawah kuasa Perusahaan Hindia Timur Britania, dan seluruh bekas imperium Maratha dan Mughal melebur menjadi British Raj pada tahun 1858.
• South Kanara was annexed by the British East India Company following the defeat of Tipu Sultan in the Fourth Mysore War 1799 and along with North Kanara formed the district of Kanara in the Madras Presidency.
  Kanara Selatan dianeksasi oleh Perusahaan Hindia Timur Britania setelah kekalahan Tipu Sultan dalam Perang Mysore Keempat 1799 dan bersama dengan Kanara Utara membentuk distrik Kanara di Kepresidenan Madras.