khthonik bahasa Inggris

• chthonic

Contoh

1. Their prophecies were influenced by divine inspiration from a deity; originally at Delphi and Pessinos, the deities were chthonic deities.
   Nubuat-nubuat mereka dipengaruhi oleh inspirasi ilahi dari seorang dewa; berawal di Delphi dan Pessinos, dewa-dewa tersebut adalah dewa khthonik.
2. Its site near the village Mili at the Argolic Gulf is most famous as the lair of the Lernaean Hydra, the chthonic many-headed water snake, a creature of great antiquity when Heracles killed it, as the second of his labors.
   Situsnya dekat desa Mili di Teluk Argolik paling terkenal sebagai sarang Hidra, ular air berkepala banyak khthonik, makhluk sangat kuno saat Herakles membunuhnya, sebagai pembantu kedua Herakles.
3. Under the influence of Homer the "hero cult" leads to a restructuring in spiritual life, expressed in the separation of the realm of the gods from the realm of the dead (heroes), of the Chthonic from the Olympian.
   Di bawah pengaruh Homeros, "pemujaan pahlawan" berujung pada penataan ulang kehidupan spiritual, yang ditunjukkan dengan adanya pemisahan ranah kekuasaan para dewa dari ranah kekuasaan para pahlawan yang telah meninggal, serta pemisahan ranah Khthonik dari ranah Olimpus.
4. In one strand of modern comparative mythography, the domination of Marsyas by Apollo is regarded as an example of myth that recapitulates a supposed supplanting by the Olympian pantheon of an earlier "Pelasgian" religion of chthonic heroic ancestors and nature spirits.
   Dalam mitografi perbandingan modern, dominasi Marsias oleh Apollo dianggap sebagai salah satu contoh mitos yang melambangkan kekuaasaan pantheon Olimpus yang muncul dan menggantikan agama "Pelasgos" yang lebih tua, yang berfokus pada roh alam dan leluhur heroik khthonik.
5. The Azure Dragon (青龍 Qīnglóng), also known as Bluegreen Dragon, Green Dragon, or also called the Blue Dragon (蒼龍 Cānglóng), is one of the Dragon Gods who represent the mount or chthonic forces of the Five Forms of the Highest Deity (五方上帝 Wǔfāng Shàngdì).
   Naga Nilakandi (青龍 Qīnglóng), juga dikenal sebagai Naga Hijau Kebiruan atau Naga Hijau, juga disebut Naga Biru (蒼龍 Cānglóng), adalah salah satu dari Raja Naga yang mewakili gunung atau kekuatan khthonik dari Lima Wujud Dewa Tertinggi (五方上帝 Wǔfāng Shàngdì).