contoh kalimat kodon

• A nonsense mutation is a point mutation that results in a premature stop codon.
  Mekanisme ketiga adalah mutasi pada situs sambungan, yang menghasilkan stop kodon premature.
• Francis Crick proposed this theory to explain why specific tRNA molecules could recognize multiple codons.
  Francis Crick mengusulkan teori ini untuk menjelaskan mengapa molekul tRNA spesifik dapat mengenali banyak kodon.
• The overabundance in the number of codons allows many amino acids to be encoded by more than one codon.
  Banyak asam amino yang dapat disandikan oleh lebih dari satu kodon.
• In general, the start codon is an AUG triplet and the stop codon is UAA, UAG, or UGA.
  Kodon akhir merupakan salah satu dari tiga kodon, yaitu UAG, UAA atau UGA.
• In general, the start codon is an AUG triplet and the stop codon is UAA, UAG, or UGA.
  Kodon akhir merupakan salah satu dari tiga kodon, yaitu UAG, UAA atau UGA.
• Each codon encodes for a specific amino acid, except the stop codons, which terminate protein synthesis.
  Setiap kodon berelasi dengan satu asam amino (atau kode untuk berhenti), monomer yang menyusun protein.
• The changing of a base in a codon without the changing of the translated amino acid is called a synonymous mutation.
  Perubahan basa dalam kodon tanpa perubahan asam amino yang ditrasnlasikan disebut mutasi sinonim.
• The HBV reverse transcriptase gene is 344 amino acids long and occupies codons 349 to 692 on the viral genome.
  Gen transkriptase balik HBV memiliki panjang 344 asam amino dan menempati kodon 349 sampai 692 pada genom virus.
• This phenomenon is referred to as degeneracy and allows for a variety of codon combinations leading to the same amino acid being produced.
  Fenomena ini disebut degenerasi dan memungkinkan berbagai kombinasi kodon yang menghasilkan asam amino yang sama.
• The genetic code was cracked by Har Gobind Khorana, Robert W. Holley and Marshall Warren Nirenberg after DNA was understood to contain codons.
  Kode genetik berhasil dipecahkan oleh Har Gobind Khorana, Robert W. Holley, dan Marshall Warren Nirenberg setelah memahami bahwa ADN mengandung kodon.
• Since multiple codons are used for the same amino acids, a change in a single base may still lead to translation of the same amino acid.
  Karena banyak kodon digunakan untuk asam amino yang sama, perubahan dalam basa tunggal masih dapat menyebabkan translasi asam amino yang sama.
• Each triplet of nucleotides of the coding region is called a codon and corresponds to a binding site complementary to an anticodon triplet in transfer RNA.
  Setiap triplet nukleotida dari wilayah penyandi disebut kodon dan sesuai dengan situs pengikatan yang saling melengkapi dengan triplet antikodon dalam RNA transfer.
• RNAs with four repeating units including UAG, UAA, or UGA, produced only dipeptides and tripeptides thus revealing that UAG, UAA and UGA are stop codons.
  RNA dengan 4 unit yang berulang termasuk UAG, UAA, atau UGA, hanya memproduksi dipiptida dan tripeptida hingga mengungkapkan bahwa UAG, UAA dan UGA merupakan kodon stop.
• Complete SPINK5 gene deletions have been linked to severe cases, while mutations which induce alternate splicing or create premature stop codons may lead to varying levels of severity.
  Delesi lengkap dari gen SPINK5 telah dikaitkan dengan kasus yang parah, sementara mutasi yang menyebabkan penyambungan (splicing) alternatif atau membuat kodon berhenti prematur dapat menyebabkan berbagai tingkat keparahan.
• An indel change of a single base pair in the coding part of an mRNA results in a frameshift during mRNA translation that could lead to an inappropriate (premature) stop codon in a different frame.
  Perubahan indel dari pasangan basa tunggal di bagian pengode mRNA menghasilkan pergeseran bingkai selama translasi mRNA yang dapat menyebabkan kodon stop yang tidak tepat (prematur) dalam bingkai yang berbeda.
• A fifth base called inosine can also be substituted on a tRNA and is able to bind with A, U, or C. This flexibility allows for changes in bases in codons leading to translation of the same amino acid.
  Basa kelima yang disebut inosin juga dapat disubstitusi pada tRNA dan mampu mengikat dengan A, U, atau C. Fleksibilitas ini memungkinkan untuk perubahan basa dalam kodon yang mengarah pada translasi asam amino yang sama.
• There are four known genes encoded by the genome called C, P, S, and X. The core protein is coded for by gene C (HBcAg), and its start codon is preceded by an upstream in-frame AUG start codon from which the pre-core protein is produced.
  Terdapat empat gen diketahui yang dikodekan oleh genom disebut C, P, S, dan X. Protein inti dikodekan oleh gen C (HBcAg), dan kodon mulainya diawali oleh kodon mulai AUG dalam bingkai menghulu dari tempat protein prainti diproduksi.
• There are four known genes encoded by the genome called C, P, S, and X. The core protein is coded for by gene C (HBcAg), and its start codon is preceded by an upstream in-frame AUG start codon from which the pre-core protein is produced.
  Terdapat empat gen diketahui yang dikodekan oleh genom disebut C, P, S, dan X. Protein inti dikodekan oleh gen C (HBcAg), dan kodon mulainya diawali oleh kodon mulai AUG dalam bingkai menghulu dari tempat protein prainti diproduksi.
• Truncating mutations in dilated cardiomyopathy patients are most commonly found in the A region; although truncations in the upstream I region might be expected to prevent translation of the A region entirely, alternative splicing creates some transcripts that do not encounter the premature stop codon, ameliorating its effect.
  Mutasi pemotongan pada pasien dilatasi kardiomiopati paling sering ditemukan di wilayah A; meskipun pemotongan di wilayah hulu I mungkin diharapkan dapat mencegah penerjemahan wilayah A sepenuhnya, penjalinan alternatif menciptakan beberapa transkrip yang tidak sesuai dengan kodon stop prematur, memperbaiki pengaruhnya.